PENCARIAN

29 April 2016

7 Mutiara Menuju Kebahagiaan Rumah Tangga

ومن أياته أن خلق لكم من أنفسكم أزواجا لتسكونوا إليها وجعل بينكم مودة ورحمة إن في ذالك لأيات لقوم يتفكرون

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. [QS. Ar-Rum ayat 21]

Hadis Nabi saw :

فال رسول الله صلى عليه وسلم : النكاح سنتى فمن رغب عن سنتي فليس منى 

Pernikahan adalah perbuatan yang selalu diinginkan dan didambakan oleh setiap manusia yang hidup. Pernikahan itu adalah sunnah Nabi [النكاح سنتى], maka barang siapa yang tidak melaksanakan nikah, kata Nabi saw bukan golongannya [فمن رغب عن سنتئ فليس منى]. Pernikahan harus didasarkan pada agama, ibadah, dan menjalankan sunnah Nabi saw, dan bukan didasarkan pada nafsu belaka atau didasarkan tujuan lain yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam. 

20 April 2016

Bawakan Aku Pohon Cinta (Bag. 2)

Pernikahan itu intinya adalah relasi atau hubungan antara suami istri. Suatu hubungan yang bukan hanya dibiarkan mengalir dengan sendirinya, tetapi juga harus dijaga alirannya agar tidak terjadi kebuntuan.
Disaat pasangan tak mampu mempertahankan maghligai rumah tangga, sering kita mendengarkan kata-kata klise sebagai simbol ketidak berdayaan dalam mempertahankan kebersamaan, diantaranya :
- sudah tidak ada lagi cinta dalam hubunganku, semua serasa hambar, tidak seperti diawal pernikahan.
- ini mimpi buruk dalam hidupku, mengapa sy memilih dia sebagai pendampingku, ahhh ini pelajaran berharga unt tidak terulang.
- saya memang kurang pertimbangan dulu waktu menikah.
- tidak ada jalan lain selain bercerai, inilah jalan terbaik yg terpaksa harus kulakukan
- bukan karena adanya orang ke-3 mengapa kami harus berpisah, namun kami tidak se visi lagi.
Dan ribuan lagi ungkapan pembelaan diri, namun ujung2nya adalah pisah. Ibarat bunga, ia telah layu setelah harum dan kesegarannya hilang.

Jika cinta itu diibaratkan seperti pohon, maka dengan mudahnya kita kemetik bunga2 nya yg harum semerbak sepanjang waktu bahkan buah2 nya yg segar dan bergizipun akan kita tuai.
Allah berfirman,
"Dan tanah yang baik, tanam2nya tumbuh subur dengan izin Tuhan, dan tanah yang buruk, tanam2nya tumbuh merana. Demikianlah kami menjelaskan berulang-ulang tanda-tanda kebesaran Kami bagi orang-orang yang bersyukur" (QS. 7:58).
Tanah itulah maghligai rumah tangga yang diatasnya ditanam pohon cinta kita. Pilihlah dengan baik tanah yang subur, agar pohon cinta dapat tumbuh subur. Itulah mengapa sebelum menikah harus mencari pasangan terbaik, wanita yang sholehah atau laki2 yang shaleh, sebab itulah tanah yang paling subur lagi gembur. Jika pasangan yang didapatkan justru kebalikannya, maka sebagus apapun tanaman yang ditanam diatasnya maka akan tumbuh merana, sesengsara cinta yang ditanam diatas tanah gersang.
Jika cinta diibaratkan seperti pohon, maka pohon itu terdiri dari akar, batang dan daun. Jika ada pohon tanpa akar, jangan harap pohon itu bisa bertahan hidup, sebagus apapun tanahnya. Akar adalah ibarat pondasi awal yang akan dibangun apa saja diatasnya. Semakin kuat akar menahan beban, maka akan semakin baik pohon itu.
Akar dari pohon cinta, itulah tujuan dan motivasi dalam menikah. Jika tujuanya adalah untuk ibadah, motivasinya adalah Ridha Allah, serta paradigmanya adalah kebersamaan dalam ketaqwaan, maka akarnya akan kuat.
Batang dari pohon cinta adalah keterbukaan dan penerimaan. Kalau akar tak terlihat, maka bahagiaan pohon yang paling terlihat adalah batangnya. Sekuat apapun anda menutupi kekurangan maka pasti akan terlihat juga. Olehnya dalam rumah tangga, terbukalah dengan pasangan anda, dan terimalah kelebihan dan kekurangan tersebut, niscaya anda akan menua bersama.
Daun dari pohon cinta adalah sikap dan perilaku. Pohon itu akan mudah dikenal dari daunnya. Olehnya sangat mudah kita mengenali pasangan kita dari sikap dan perilakynya.
Cara untuk merawat pohon cinta adalah dengan menyiram, memupuk, penyiangan, dan pemangkasan. Berhati-hati pulalah dengan hama dan gulma yg selalu ingin menyerang pohon itu. Demikian pula penyakit yang siap menggerogoti pohon cinta itu. Kemampuan dalam memelihara, sangat diutamakan.
InsyaAllah, pembahasan rincinya akan dilanjutkan pd bag.3
Semoga bermanfaat

Ustadz Askaryaman, S.Pd., M.Pd.

Bawakan Aku Pohon Cinta, Jangan Bunga Cinta (Bag.1)

Jika rasa cinta dengan pasanganmu sudah mulai hambar, luntur, tak bergairah, tak ada rasa, dll, itu bukan disebabkan krn rasa cinta itu telah hilang tapi cintamu selalu engkau identikkan dengan bunga.
Ingatkah saat cintamu menggebu2 dengannya, engkapun berkata, "hatiku berbunga-bunga, andai kau kumbang akulah bunganya, setangkai bunga sebagai bukti cintaku padamu, dll".
Tahukah anda, jika cinta diidentikkan dengan bunga ???. Berapa lama sih bunga itu bertahan kesegaran dan harum semerbaknya ??. Biar engkau melakukan perawatan yg ekstra hati-hati pada bunga itu, paling lama bertahan 5 hari, bunga itu akan layu dan harum semerbaknya akan berganti bau yg tdk sedap dan akhirnya bunga itupun akan dicampakkan dan tak dihargai lagi.
Namun jika cinta yg engkau bawa unt pasanganmu dalam bentuk Pohon Cinta, maka pohon itu akan selalu mengeluarkan bunga setiap waktu, kapan saja, dan cintamu akan terus berssemi kapan saja. Cintamu akan awet, seawet pohon cinta itu, sepanjang engkau mampu menjaga, memelihara dan merawat pohon cintamu.
Maaf cinta yg ku maksud adalah cinta setelah menikah sebagai suami istri. Akan kulanjutkan tulisan ini, bagaimana cara merawat pohon cinta dalam mahligai rumah tangga.


Ustadz Askaryaman, S.Pd., M.Pd.

18 April 2016

40 TANDA TANDA GANGGUAN SIHIR & JIN dalam Tubuh Kita.

Tolong diperhatikan, jika ada lebih dari 7 point yang teridentifikasi dengan yakin artinya antum harus mulai melakukan ruqyah mandiri atau minta diruqyah.
A. TANDA-TANDA PADA TUBUH FISIK & PSIKIS
1. Sering merasa was-was dan ketakutan tanpa sebab yang jelas.
2. Suka marah-marah dengan kadar emosi tidak terkendali.
3. Dorongan kuat untuk melakukan perbuatan maksiat.
4. Merasa lesu dan malas untuk beribadah.
5. Sulit khusyuk dalam mengerjakan sholat, (susah mengingat rakaat yang sudah dikerjakan).
6. Suka menghayal, melamun, menyendiri dan mengurung diri secara berlebihan.
7. Sering pusing, dan merasa sakit pada kedua mata, telinga, hidung, bahu dan belikat, gigi, tenggorokan atau lambung tanpa sebab yang jelas.
8. Selalu berpaling dari dzikir mengingat Allah dan memandang remeh kegiatan ibadah sholat dan amal kebaikan lainnya.
9. Pikiran selalu linglung, merasa sedih, jantung berdebar-debar keras.
10. Sering kesurupan baik separuh ingatan atau secara total.
11. Sering mendengar bisikan memanggil namanya atau menyuruh sesuatu kejahatan semisal mencekik anak sendiri bahkan menyuruh bunuh diri.
12. Merasa ada yang mengikuti, mengejar dan mengancam akan membunuh.
13. Merasa ada yang mengajak bicara, mendengar bisikan untuk melakukan sesuatu, membunuh, memperkosa, memukul, meloncat dari tempat yang tinggi, terjun kesungai atau jurang, menabrakan diri ke kereta api atau kendaraan lain.
14. Sering mencium bau –bauan wangi kembang atau dupa, bau anyir atau busuk yang tidak terlihat sumber baunya.
15. Melihat benda benda seakan bergerak, berputar, terbalik , miring dan lain sebagainya.
16. Melakukan tindakan tindakan aneh tanpa disadari.
17. Tiba tiba dapat meramal, menerawang, membaca fikiran orang lain atau mengetahui apa yang akan terjadi.
18. Cemas dan paranoid (takut yang berlebihan).
19. Melihat penampakan mahluk halus atau merasakan keberadaan mahluk halus.
20. Rasa sakit disalah satu anggota badan namun setelah diperiksa secara medis tidak ditemukan adanya kelainan atau dokter tidak sanggup mengobati penyakit tersebut.
B. TANDA-TANDA WAKTU TIDUR
1. Susah tidur, Selalu cemas dan sering terbangun dimalam hari, kecuali setelah berupaya dengan susah payah.
2. Susah bangun dan banyak tidur sehingga tidak bisa melakukan ibadah yang diinginkan.
3. Mimpi buruk melihat sesuatu yang mengancam dan menakutkan , ingin berteriak minta tolong namun tidak bisa.
4. Mimpi melihat berbagai binatang seperti ular, ulat, anjing, tikus, onta, kuda, monyet, serigala, harimau dan binatang lain yang menakutkan.
5. Tertawa, menangis, berteriak, mengomel atau merintih pada saat tidur.
6. Mimpi seolah-olah jatuh dari tempat yang tinggi dan semua yang berkaitan dengan tempat tinggi; seperti mendaki tempat yang tinggi.
7. Berdiri dan berjalan pada waktu tidur tanpa disadari.
8. Mimpi berada dalam lingkungan pemakaman, didalam kuburan, tempat sampah atau jalan dan lingkungan yang seram dan mengerikan.
9. Mimpi melihat orang yang aneh seperti tinggi sekali, pendek sekali, putih sekali atau hitam sekali.
10. Mendengkur dengan keras (seperti harimau, dsb), mimpi-mimpi yang seram dan mengerikan.
11. Mimpi bertemu dengan orang yang sama (laki/perempuan) berkali-kali dan ingin bertemu dengan orang yang dimimpikan itu.
12. Mimpi seakan akan dihimpit benda yang berat dan sulit untuk melepaskan diri dari himpitan tersebut.
13. Mimpi melihat atau bertemu keluarga yang sudah meninggal, melihat mayat, mimpi mati, mimpi berbicara dengan orang yang mati dan semua mimpi yang berhubungan dengan kematian.
14. Mimpi berada di masa atau abad yang lampau.
15. Mimpi melihat suatu peristiwa dan keesokan harinya mengalami peristiwa persis seperti yang dialami dalam mimpi tersebut.
C. 5 KEJAHATAN BARU
1. Gejala Tipes,
tubuh seperti terbakar atau terpanggang api panas namun ketika di ceck temperatur tubuh normal.
2. Membuat Kecelakaan.
untuk mensukseskan keinginannya, kadang jin melakukan segala cara termasuk membuat orang ngantuk dijalan atau bahkan menggerakan tangan manusia yang dirasukinya hingga terjadi kecelakaan.
3. Impotensi,
Jin kadang bersarang dikemaluan laki-laki dan membuat fikiran manusia kotor saat melihat lawan jenisnya. Memunculkan semua sifat jelek hingga ia menjadi sampah masyarakat.
4. Mengganggu rahim dengan penyakit kista/mium.
5. Sindikat kristenisasi ghaib terstruktur dan terorganisir [ditemukan pertama kali dipalembang].
Sumber:
Materi Pelatihan QHT ust Perdana Akhmad, dan analisa dilapangan. Semoga menjadi referensi bagi para praktisi ruqyah sebagai bahan pertimbangan untuk pergi ke dokter atau peruqyah.
Salam Tauhid. 


Nuruddin Al Indunissy

15 April 2016

Hukum suami memanggil isteri dengan "Ummi, Ibu atau Dek"

Pertanyaan: Bagaimana hukum seorang suami yang memanggil isterinya dengan panggilan “Ummi”, dibolehkan atau tidak, jika boleh apa dalilnya dan jika tidak boleh apa juga dalilnya, mohon bagi para ustadz dapat memberi jawaban dan arahan. Syukran

BACA JUGA

KESURUPAN DALAM TINJAUAN AKIDAH ISLAM

  Oleh Ustadz DR. Ali Musri Semjan Putra, MA Para pembaca yang dirahmati Allâh Azza wa Jalla Semoga Allâh Azza wa Jalla senantiasa menjadika...